Kamis, 01 Maret 2012
Kekalahan Indonesia dari Bahrain dengan skor 10-0 ternyata berbuntut panjang. FIFA menyatakan akan menginvestigasi pertandingan tersebut.
Kemenangan Bahrain tersebut menimbulkan kecurigaan karena memerlukan defisit sembilan gol dari rival mereka, Qatar di klasemen grup. Hal ini dibutuhkan agar mereka memiliki kesempatan melaju ke babak berikutnya.
Bahrain sendiri akhirnya tetap gagal melaju ke babak berikutnya karena mereka hanya dapat lolos jika Qatar mengalami kekalahan. Qatar berhasil menahan imbang Iran dengan skor 2-2 setelah menciptakan gol untuk menyamakan kedudukan pada menit 83.
"Pihak keamanan FIFA akan mengadakan pemeriksaan rutin dari pertandingan ini dan hasil akhir dari pertandingan," ujar FIFA dalam pernyataan mereka.
FIFA juga menyatakan bahwa pemeriksaan awal diberlakukan karena alasan di bawah ini.
"Berdasarkan hasil yang tidak biasa untuk dihadapkan dengan perkiraan hasil dan sejarah pertemuan kedua tim, dan minat untuk mempertahankan ketegasan kepercayaan dalam pertandingan kami."
Kiper Indonesia, Syamsidar diusir dari lapangan ketika pertandingan baru berjalan dua menit dan Bahrain mendapatkan keunggulan dari tendangan penalti. Bahrain juga mencetak gol dari penalti kedua hingga berhasil memimpin 4-0 saat babak pertama berakhir. Gawang Indonesia terus kebobolan gol pada babak kedua.
Tim nasional Indonesia telah mengalami kekalahan pada semua lima pertandingan sebelumnya di fase grup. Mereka kemasukan 16 gol dan hanya berhasil mencetak 3 gol
sumber: www.bola.net
Kemenangan Bahrain tersebut menimbulkan kecurigaan karena memerlukan defisit sembilan gol dari rival mereka, Qatar di klasemen grup. Hal ini dibutuhkan agar mereka memiliki kesempatan melaju ke babak berikutnya.
Bahrain sendiri akhirnya tetap gagal melaju ke babak berikutnya karena mereka hanya dapat lolos jika Qatar mengalami kekalahan. Qatar berhasil menahan imbang Iran dengan skor 2-2 setelah menciptakan gol untuk menyamakan kedudukan pada menit 83.
"Pihak keamanan FIFA akan mengadakan pemeriksaan rutin dari pertandingan ini dan hasil akhir dari pertandingan," ujar FIFA dalam pernyataan mereka.
FIFA juga menyatakan bahwa pemeriksaan awal diberlakukan karena alasan di bawah ini.
"Berdasarkan hasil yang tidak biasa untuk dihadapkan dengan perkiraan hasil dan sejarah pertemuan kedua tim, dan minat untuk mempertahankan ketegasan kepercayaan dalam pertandingan kami."
Kiper Indonesia, Syamsidar diusir dari lapangan ketika pertandingan baru berjalan dua menit dan Bahrain mendapatkan keunggulan dari tendangan penalti. Bahrain juga mencetak gol dari penalti kedua hingga berhasil memimpin 4-0 saat babak pertama berakhir. Gawang Indonesia terus kebobolan gol pada babak kedua.
Tim nasional Indonesia telah mengalami kekalahan pada semua lima pertandingan sebelumnya di fase grup. Mereka kemasukan 16 gol dan hanya berhasil mencetak 3 gol
sumber: www.bola.net